Crystal Palace berhasil meraih gelar Community Shield setelah mengalahkan Liverpool melalui adu penalti dengan hasil 3-2, setelah imbang 2-2 selama waktu normal.
Ini adalah gelar Community Shield pertama bagi Palace, menandai permulaan musim yang cemerlang.
Liverpool, meski tampil menyerang, harus menerima kekalahan ini.
Partai di Stadion Wembley, London, pada Minggu malam WIB berlangsung intens dengan kedua tim saling mencetak gol.
Liverpool unggul di menit ke-4 melalui gol dari Hugo Ekitike, penyerang baru mereka.
Memanfaatkan umpan dari Florian Wirtz, Ekitike melesakkan tembakan mendatar ke sudut gawang Palace.
Palace menyamakan kedudukan pada menit ke-17 melalui penalti Jean-Philippe Mateta, setelah Virgil van Dijk menjatuhkan Ismaila Sarr di kotak penalti.
Liverpool kembali memimpin pada menit ke-21 lewat gol mengejutkan dari bek sayap Jeremie Frimpong.
Umpan lambung dari sisi kanan secara mengejutkan berhasil masuk ke gawang Palace, mengubah skor menjadi 2-1 hingga babak pertama berakhir.
Di babak kedua, Liverpool terus menyerang. Ekitike hampir mencetak gol kedua, namun tandukannya dari umpan Milos Kerkez sedikit meleset.
Palace tetap menekan. Serangan balik mereka memaksa pertahanan Liverpool bekerja keras, dan Ismaila Sarr hampir mencetak gol meski meleset.
Crystal Palace menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-77 via gol Ismaila Sarr, memanfaatkan umpan Adam Wharton setelah serangan balik cepat usai Will Hughes merebut bola dari Cody Gakpo.
Skor tetap imbang hingga akhir, memaksa pertandingan ke adu penalti yang dimenangkan Palace.
Eksekutor Palace seperti Jean-Philippe Mateta, Ismaila Sarr, dan Justin Devenny sukses, sementara Eberechi Eze dan Borna Sosa gagal.
Di kubu Liverpool, hanya Cody Gakpo dan Dominik Szoboszlai yang berhasil, sementara Mohamed Salah, Alexis Mac Allister, dan Harvey Elliott gagal.
—








